Rok Mini

Friday, May 15, 2009

Foto Rok MINIArep bisa dibilang saya ikut ambil bagian dalam upaya memperkaya para pemilik bus dan akot/des di Ngawi. sebab angkot adalah kendaraan favorit (secara terpaksa) saya untuk menuju ke berbagai belahan daerah yg indah dan molek ini.

karena seringnya saya menggunakan angkot, Setiap hari mulai kelas XI,hapir 1 Semester saya tiap hari naik angkot,kebiasaan dan perilaku penumpangnya pun secara tidak langsung akrab dengan saya.Delon

yang paling menggelitik anu (baca: pikiran) saya adalah karyawati (biasanya gadis-gadis atau ibu-ibu muda) kantoran yang kebetulan jadwal pulang kerjanya bersamaan dengan jam berangkat saya ke kantor/sekolah.
busana kerja formal, klimis, bedak yg masih tebal, bau wangi dan, ehm, rok mini.. cukup menarik mengganggu perhatian. lihat saja tingkah-laku mereka mulai pertama masuk angkot hingga turun.

sepanjang pengamatan sok tau saya, 98,99% dari mereka tidak bisa duduk dengan nyaman. tiap beberapa menit mereka akan mengganti posisi duduk hanya demi menutupi apa yg seharusnya bisa dengan jelas dipampangkan dengan memakai rok mini. tanpa harus ikut mengalami, tentu kita bisa merasakan betapa ‘menderitanya’.

pertanyaannya di sini adalah, mengapa memakai rok mini jika nantinya hanya merepotkan?
dan mengapa saya masih tetap setia menggunakan angkot dan tidak segera membeli motor atau kendaraan lain?

yak! karena saya sama sekali tidak ingin membuat jakarta lebih macet lagi dengan bertambahnya seorang pengendara motor lagi. (percayalah, itu alasan pembelaan saya, yg sebenarnya tidak punya cukup duit untuk membelinya)..mungkin memang saatnya ortu saya tau kalau itu tidak baik maka saya dikasih motor,dan kelas XI saya ngekost untuk menghindari bonceng Rok mini.hahaha curhat dikit lah??????

Jangan Mau dikatakan
jadi orang kuper jika gak tau dan paham.



0 comments:

Post a Comment